Sabtu, 18 Oktober 2014

Tugas ke-6 Arsitektur aplikasi Basis Data

1.Jelaskan secara singkat definisi DBMS, RDBMS, dan perbedaannya !
  • DBMS (Database management sistem) adalah aplikasi yang di buat dan bekerja dalam suatu sistem, atau merupakan suatu sistem software yang memungkinkan seorang user dapat mendefinisikan, membuat, dan memelihara serta menyediakan akses terkontrol terhadap data.
  • RDBMS ( Relational Database Management System) adalah program yang melayani sistem basis data yang entitas utamanya terdiri dari tabel-tabel yang mempunyai relasi dari satu tabel ke tabel yang lain.
  • Sedangkan perbedaannya yaitu jika RDBMS  adalah arsitektur database yang tabel-tabelnya mempunyai hubungan atau relationship satu sama lain. Hubungan disini menggunakan key pada masing-masing tabel. Sedangkan, DBMS tidak harus membutuhkan hubungan antar tabel di dalamnya. Keduanya merupakan metode yang diterima secara umum untuk membangun arsitektur sebuah database. 

2.Sebutkan berbagai jenis perangkat lunak DBMS, baik yang bersifat komersil maupun open source !
  • 1. MySQL
                MySQL merupakan sebuah perangkat lunak system manajemen basis data SQL atau DNMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis di bawah lisensi GNU General Public Licenci (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL . Tidak seperti Apache yang merupakan software yang dikembangkan oleh komunitas umum, dan cipta untuk code sumber dimiliki oleh penulisnya masing masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia yaitu MySQL AB. MySQL AB memegang penuh hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah : david axmark, allan larsson, dan Michael “monthy widenius.

    2. ORACLE
               Oracle adalah relational database management system (RDBMS) untuk mengelola informasi secara terbuka, komprehensif dan terintegrasi. Oracle Server menyediakan solusi yang efisien dan efektif karena kemampuannya dalam hal sebagai berikut:
    - Dapat bekerja di lingkungan client/server (pemrosesan tersebar)
    - Menangani manajemen space dan basis data yang besar
    - Mendukung akses data secara simultan
    - Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
    - Menjamin ketersediaan yang terkontrol
    - Lingkungan yang terreplikasi
                 Oracle merupakan DBMS yang paling rumit dan paling mahal di dunia, namun banyak orang memiliki kesan yang negatif terhadap Oracle. Keluhankeluhan yang mereka lontarkan mengenai Oracle antara lain adalah terlalu sulit untuk digunakan, terlalu lambat, terlalu mahal, dan bahkan Oracle dijuluki dengan istilah “ora kelar-kelar” yang berarti “tidak selesai-selesai” dalam bahasa Jawa. Jika dibandingkan dengan MySQL yang bersifat gratis, maka Oracle lebih terlihat tidak kompetitif karena berjalan lebih lambat daripada MySQL meskipun harganya sangat mahal. 
              
    3. FIREBIRH
                Firebird adalah salah satu aplikasi RDBMS (Relational Database Management System) yang bersifat open source. Awalnya adalah perusahaan Borland yang sekitar tahun 2000 mengeluarkan versi beta dari aplikasi database-nya InterBase 6.0 dengan sifat open source. Namun entah kenapa tiba-tiba Borland tidak lagi mengeluarkan versi InterBase secara open source, justru kembali ke pola komersial software. Tapi pada saat yang bersamaan programmer-progammer yang tertarik dengan source code InterBase 6.0 tersebut lalu membuat suatu team untuk mengembangkan source code database ini dan kemudian akhirnya diberinama Firebird.
               
    4. Microsoft SQL server
                Microsoft SQL Server adalah perangkat lunak relational database management system (RDBMS) yang didesain untuk melakukan proses manipulasi database berukuran besar dengan berbagai fasilitas. Microsoft SQL Server merupakan produk andalan Microsoft untuk database server. Kemampuannya dalam manajemen data dan kemudahan dalam pengoperasiannya membuat RDBMS ini menjadi pilihan para database administrator.
                        Microsoft SQL Server mendukung beberapa tipe data yang berbeda, termasuk untuk karakter, angga, tanggal (datetime) dan uang (money), SQL Server digunakan untuk menggambarkan model dan implementasi pada database. Keuntungan menggunakan SQL Server dapat didefinisikan menjadi dua bagian yaitu satu bagian untuk menjalankan pada server dan bagian lain untuk client.
5. Foxpro 6.0 atau FoxBase
             Pada tahun 1984, Fox Software memperkenalkan FoxBase untuk menyaingi dBase II Ashton-Tate. Pada saat itu FoxBase hanyalah perangkat lunak kecil yang berisi bahasa pemrograman dan mesin pengolah data. FoxPro memperkenalkan GUI (Graphical Unit Interface) pada tahun 1989. FoxPro berkembang menjadi Visual FoxPro pada tahun 1995. kemampuan pemrogrman prosural tetap dipertahankan dan dilengkapi dengan pemrograman berorietasi objek.
         Visual FoxPro 6.0 dilengkapi dengan kemampuan untuk berinteraksi dengan produk desktop dan client/server lain dan juga dapat membangun aplikasi yang berbasis Web. Dengan adanya Visual Studio, FoxPro menjadi anggotanya. Sasaran utama Visual Studio adalah menyediakan alat bantu pemrogrman dan database untuk mengembangka perangkat lunak yang memenuhi tuntutan zaman. Model data yang digunakan Visual FoxPro yaitu model relasional. Model Relasional merupakan model yang paling sederhana sehingga mudah di pahami oleh pengguna, serta merupakan paling popular saat ini. Model ini menggunakan sekumpulan table berdimensi dua (yang disebut relasi atau table), dengan masing-masing relasi tersusun atas tupel atau baris dan atribut. Relasi dirancang sedemikian rupa sehingga dapat menghilangkan kemubajiran data dan mengunakan kunci tamu untuk berhubungan dengan relasi lain.
 
6. DB2
           DB2 adalah produk Sistem Manajemen Hubungan Database dari IBM atau sekarang yang populer disebut Data Server yang dimana merupakan Perangkat Lunak Manajemen Informasi. Kebanyakan DB2 disebut juga sebagai DB2 Enterprise Server Edition atau top of the line DB2 DAta Warehouse Edition (DB2 DWE) yang berjalan pada Unix, Windows dan Linux Server.
           Sering disebut sebagai DB2 Universal Database. DB2 dari IBM juga telah komitmen untuk mendukung Linux dan telah mengembangkan beberapa tools demi kemudahan penggunanya. DB2 tersedia dalam berbagai platform dan tergolong VLDB (Very Large Database). Dukungannya terhadap Java secara penuh (Control Center - adminitration tool - tersedia dalam versi Java) membuatnya makin diterima oleh berbagai kalangan serta telah meraih sejumlah besar penghargaan (seperti yang telah dikeluarkan VARBusiness dan ComputerWorld). Meski cukup ``raksasa'', DB2 belum opensource dan sering dibandingkan dengan database komersial lainnya.
             DB2 merupakan relational database management system (RDBMS) yang memungkinkan pemakai melakukan CREATE, UPDATE dan CONTROL terhadap basis data relasional dengan menggunakan Structured Query Language (SQL). DB2 didisain untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dalam bisnis berskala kecil maupun besar.

7. Database Desktop Paradox
             Database desktop merupakan suatu program “Add-Ins”, yaitu program terpisah yang langsung terdapat pada Borland Delphi. Pada database desktop terdapat beberapa DBMS yang terintegrasi di dalamnya antara lain Paradox 7, Paradox 4, Visual dBase, Foxpro, Ms. SQL, Oracle, Ms. Acces, db2 dan interbase. Dari beberapa DBMS tersebut kita akan memilih salah satu yaitu Paradox yang akan dibahas lebih lanjut, khususnya Paradox 7. Dalam Paradox 7 ini, pada 1 file database hanya mengizinkan 1 tabel, berbeda dengan DBMS lain yang mengizinkan beberapa tabel pada 1 file database seperti pada Ms. Acces. Demikian beberapa contoh dari software DBMS dan software DBMS selalu berkembang sesuai kebutuhan Aplikasi Komputer atau perkembangan teknologi informasi.
 
3.Jelaskan secara singkat perbedaan DDBMS, CDBMS dan paralel Database  !
  • DDBMS adalah suatu sistem database yang dirancang untuk keperluan penyimpanan data yang sangat besar dan ditempatkan di berbagai server atau workstation dalam suatu jaringan computer. 
  • CDBMS (Centralized Database manajemen Sistem) Pada sistem ini semua proses utama dan fungsi sistem manajemen basis data sepert user application programs dan user interface programs berada secara terpusat di satu komputer berkecepatan dan kapasitas tinggi (main frame). pengguna mengakses basis data menggunakan terminal komputer.
  • Paralel database Adalah teknologi inti yang memungkinkan organisasi untuk secara efisien mengelola dan akses ke data tingkat TB.

 4. Jelaskan secara singkat istilah-istilah berikut :
  1. back end
  2. front end
  3. OD-BC
  4. dan level dalam aplikasi DBMS
4.1 Back End  Programming adalah code yang tidak terlihat oleh user dan bekerja dibelakang layar atau server.

4.2 front end  adalah database yang diakses oleh pengguna secara tidak langsung melalui aplikasi luar daripada dengan pemrograman aplikasi yang tersimpan dalam database itu sendiri atau dengan manipulasi tingkat rendah dari data.

4.3 ODBC (Open Database Connectivity) adalah sebuah standar terbuka untuk konektivitas antar mesin basis data. Standar ini menyediakan API yang dapat digunakan untuk menjalankan dan mengoneksikan sebuah aplikasi dengan sebuah sistem manajemen basis data (DBMS).

4.4  Level dalam aplikasi DBMS :

a.Level fisik
Level fisik merupakan level yang paling bawah. Pada level ini memperlihatkan bagaimana sesungguhnya data disimpan.

b. Level Konseptual
Level ini menggambarkan bagaimana sebenarnya basis dta disimpan dan berhubungan dengan data lainnya.

c. Level View
Level abstaraksi ini hanya menunjukkan sebagian dari basis data.  Pada umumnya pengguna tidak melibatkan secara langsung sehingga pengguna hanya melihat data sesuai dengan yang dibutuhkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar